Keundangan, Warga Hamil Tidak Dilayani Dinkes Mura


MUSIRAWAS. BL – Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Laskar Anti Korupsi Pejuang 45, Ahlul fajri, sesalkan atas kinerja Dinas Kesehatan Kabupaten Musirawas Provinsi Sumatera Selatan.

Pasalnya, menurut Ahlul, seorang warga Desa Pedang Kecamatan Muara Beliti, yang sedang hamil besar dari pagi hingga sekira pukul 14:12 WIB, tidak juga mendapat pelayanan dalam mengurus Kartu Indonesia Sehat (KIS), yang diprogramkan oleh Bapak Presiden Republik Indonesia, Ir Jokowi Widodo.

“Sudah dari pagi kami di sini, hingga siang ini tidak ada juga yang menemui kami untuk mengurus KIS,” jelas Nafril kepada Ahlul, saat bertemu di kantor Dinkes Mura. Kamis (7/9/2023).

Ahlul fajri langsung menelusuri situasi dan kondisi kantor Di as Kesehatan Mura, dan hasilnya sungguh sangat mengecewakan.

“Saya sangat menyesalkan kinerja pegawai Dinas Kesehatan atas pelayanan terhadap masyarakat yang dianggap lalai, karena tidak adanya pegawai atau staf Dinkes yang melakukan pelayanan terhadap warga yang datang tersebut,” ungkap Ahlul.

Masih menurut Ahlul, Saya bertanya kepada staf didepan, kemana pegawai lainnya sehingga dari pagi hingga hampir sore warga belum juga mendapat pelayanan dari pihak Dinkes Mura

“Sekretaris dan pegawai yang menanganinya atau yang berwenang sedang menghadiri undangan (hajatan) pesta,” jelas staf tersebut kepada Ahlul.

Saat menanyakan kemana PLT Kepala Dinas Kesehatan Musirawas, yang sudah memasuki tahun ke Tiga (3), “Salasatu staf yang menjaga didepan menjawab, bahwa Kadis sedang Dinas Luar (DL) ke Jakarta,” ungkapnya.

Ahlul Fajri sangat menyayangkan kejadian seperti ini, pada saat jam kerja yang seharusnya melakukan pelayanan kepada masyarakat malah para pegawai meninggalkan kantor, untuk memenuhi undangan

“Saye minta agar Bupati Musirawas, Hj Ratna Machmud , memberikan teguran kepada para pegawai pital ini untuk bekerja bertanggung jawab sesuai sumpah jabatan,” sampai Ahlul

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Musirawas, Drg Maya Kusuma Putri, belum dihubungi. (Tamrin)

Berita Terkait

Top